Setiap Hari, Harimu
Purbalingga, 22 Desember 2020 Setiap Hari, Harimu ( Karya : Wardah Munfaati ) Tak ada kata yang lebih indah dari kata "ibu" Setiap urai katanya bagai pelukan hangat yang tersirat Setiap marahnya adalah kasih lebih karena kekhawatirannya Cerewet dirinya adalah perhatian mesra yang nyata Setiap butir doanya adalah buah ajaib untuk anaknya Berjuang menjadi sosok teladan yang tangguh Membelai dengan hangat ketika diri terpuruk Melunakkan hati yang keras dengan hati yang luas Sabar tanpa batas untuk menuntun diri Kasihnya tiada tara, berjuang nya tiada tandingannya Tangisnya membuat sesak di hati Marahnya membuat diri intropeksi Sadar diri hatiku tak seluas samudera hatimu Ucapku yang di luar kendali selalu kau maklumi Marahku yang membara selalu kau padamkan dengan diamnya dirimu Kesabaranmu sungguh tanpa batas Kasih sayangmu tak pernah surut walau usiamu semakin bertambah Terimakasih untuk pelukan hangat untuk diri semakin kuat Terimakasih untuk doa-doa yang terus ka